Ketika mendengar kata hipnotis (hipnosis) pasti benak kita tercengang dan pikiran kita mengarah pada sugesti yang dapat merugikan diri kita bahkan segala sesuatu yang terletak erat dengan kepribadian kita dapat dengan mudah terdeteksi orang lain. itulah mindset salah dalam memahami makna hipnosis yang sebenarnya , sebab kebanyakan dari kita memperoleh informasi dari orang lain tentang dampak negatif dari hipnotis (hipnosis). misalnya : barang berharga yang kita miliki dengan mudahnya kita lepaskan karena terpengaruh oleh sugesti orang lain, yaitu ketika kita dihipnotis . dll padahal jika kita mau mengkaji lebih dalam makna yang tersirat dalam kata hipnotis (hipnosis) maka kita akan lebih mudah mengekspresikan anugerah potensi dalam pribadi kita yang selama ini belum kita maksimalkan. berikut sesaji yang lebih detail tentang hipnosis dalam makna yang sejatinya :
A. Pengertian Hipnosis
Hypnosis berasal dari kata "hypnos" yang merupakan nama dewa tidur orang Yunani. Namun perlu dipahami bahwa kondisi hypnosis tidaklah sama dengan tidur. Orang yang sedang tidur tidak menyadari dan tidak bisa mendengar suara-suara disekitarnya. Sedangkan orang dalam kondisi hypnosis, meskipun tubuhnya beristirahat (seperti tidur), ia masih bisa mendengar dengan jelas dan merespon informasi yang diterimanya.
B. Hypnosis Adalah Fenomena Alami dan Normal
Anda mengalami kondisi mirip hypnosis minimal 2 kali sehari, yaitu saat Anda akan tertidur dan bangun tidur tapi masih malas untuk bangun. Pada saat itu, seluruh tubuh Anda beristirahat tapi pikiran Anda masih bekerja walaupun setengah sadar.
Contoh lain peristiwa hypnosis yaitu ketika Anda membaca novel atau menonton film yang seru. Anda merasakan tegang, semangat, cemas, sedih, menangis, dan tertawa, padahal Anda tahu bahwa yang Anda saksikan hanyalah cerita fiksi belaka.
Apakah Anda terhipnotis oleh cerita yang Anda ikuti? Ya benar, Anda terhipnotis. Apakah anda dikendalikan oleh cerita dalam film? - Tentu saja tidak. Dan memang seperti itulah hypnosis. Hypnosis hanya bisa Anda rasakan apabila Anda mengizinkan diri Anda untuk mengalaminya. Seperti ketika Anda membaca novel atau menonton film, Anda sendiri yang mengizinkan diri Anda untuk terpengaruh oleh film atau terhanyut dalam cerita novel.
Hypnosis bukanlah cara menguasai pikiran seseorang. Melainkan seni mengelola pikiran. Seorang pakar hypnosis tidak punya kekuatan supranatural yang bisa mengendalikan pikiran Anda. Jika Anda tidak bisa dipaksa untuk menikmati film, maka Anda juga tidak bisa dipaksa untuk dihipnotis. Hypnosis adalah fenomena mental alami. Setiap manusia normal punya kemampuan untuk mengalami hypnosis. Anda dapat menolak hypnosis dengan cara mengabaikan semua yang dikatakan hypnotist. Seperti halnya Anda bisa menolak untuk terharu oleh cerita yang sedih dalam film dengan cara memikirkan hal lain ketika menonton film.
C. Manfaat Hipnosis
Apabila kita mampu membuat pribadi kita mencapai kondisi hipnosis berarti dengan mudahnya mamasuki alam bawah sadar , nah ,sebelum lebih jauh menjelaskan manfaat hipnosis alangkah lebih baik mengerti tentang makna alam bawa sadar. alam bawa sadar berbeda dengan alam sadar , salah satu yang membedakan bawa sadar dan sadar adalah memori . tendensi alam bawa sadar lebih eskalasi memory jangka panjang akan tetapi hal tersebut berlawanan arah dengan alam sadar yang pada dasarnya memiliki memory jangka pendek. oleh karena itu salah satu manfaat apabila kita mampu mencapai kondisi hipnosis adalah kita mampu menyimpan informasi yang orientasinya dalam jangka waktu yang lebih rentan dibanding tidak berada pada titik kondisi hipnosis karena hanya mampu menyimpan sebuah informasi dalam skala waktu yang lebih pendek.
Coba kita lihat pengantar artikel diatas, bahwa dijelaskan kondisi hipnosis dapat menggugah anugerah potensi yang selama ini terpendam dalam diri kita yang tentunya belum kita maksimalkan dalam dunia nyata. Allah SWT telah memberikan kita tidak hanya satu kelebihan tetapi lebih dari satu bahkan lebih, dari, dan lebih dari, akan tetapi potensi yang sebenarnya ada tersebut tidak kita tuangkan dalam kehidupan. mungkin karena kurangnya percaya diri atau tidak tau apa potensi kita sesungguhnya. Dalam kondisi hipnosis pribadi kita dikendalikan oleh pikiran bawa sadar yaitu gudangnya memory, fundamental sebagai pondasi penggugah potensi, karena kondisi hipnosis diri kita sangat rileks dan tenang maka otomasi dalam kondisi hipnosis adanya ruang komunikasi dan pemberian sugesti positif terhadap diri kita sendiri. misalnya : apabila selama ini kita menjadi pribadi yang kurang percay diri , maka ketika di puncak kondisi hipnosis inilah yang paling tepat dalam memberikan sugesti positif yaitu dengan memuji diri kita bahwa sesungguhnya kita adalah pribadi yang percaya diri dan diulang lebih dari satu kali sehingga pikiran bawa sadar kita akan mudah merangsang. ketika sugesti positif terangsang oleh alam bawa sadar maka sugesti tersebut tetap tertanam ketika kita kembali pada pikiran sadar.
Coba kita lihat pengantar artikel diatas, bahwa dijelaskan kondisi hipnosis dapat menggugah anugerah potensi yang selama ini terpendam dalam diri kita yang tentunya belum kita maksimalkan dalam dunia nyata. Allah SWT telah memberikan kita tidak hanya satu kelebihan tetapi lebih dari satu bahkan lebih, dari, dan lebih dari, akan tetapi potensi yang sebenarnya ada tersebut tidak kita tuangkan dalam kehidupan. mungkin karena kurangnya percaya diri atau tidak tau apa potensi kita sesungguhnya. Dalam kondisi hipnosis pribadi kita dikendalikan oleh pikiran bawa sadar yaitu gudangnya memory, fundamental sebagai pondasi penggugah potensi, karena kondisi hipnosis diri kita sangat rileks dan tenang maka otomasi dalam kondisi hipnosis adanya ruang komunikasi dan pemberian sugesti positif terhadap diri kita sendiri. misalnya : apabila selama ini kita menjadi pribadi yang kurang percay diri , maka ketika di puncak kondisi hipnosis inilah yang paling tepat dalam memberikan sugesti positif yaitu dengan memuji diri kita bahwa sesungguhnya kita adalah pribadi yang percaya diri dan diulang lebih dari satu kali sehingga pikiran bawa sadar kita akan mudah merangsang. ketika sugesti positif terangsang oleh alam bawa sadar maka sugesti tersebut tetap tertanam ketika kita kembali pada pikiran sadar.
